"Buatlah riwayat hidup untuk masa depanmu, kelak kau akan membutuhkannya sebagai targetmu", sepetik kata kata mutiara yang menjadi kunci sukses bapak menteri yang dibagikan kepada seluruh siswa SMAN 1 Kediri sebagai bekal untuk menuju masa depan yang diingkan. Menurut beliau perencanaan itu penting, akan tetapi lebih penting lagi jika perencanaan itu ditetapkan dari dini dan dilaksanakan dari dini secara bertahap dan semangat pantang menyerah. pengalamn demi pengalaman dituturkan oleh menteri tidak lewat juga kondisi pendidikan dalam negeri yang cukup miris dimana masyarakat kalangan bawah tidak cukup mampu untuk menyekolahkan anaknya hingga strata satu sekalipun, hal itu menyebabkan bapak menteri berpikir kritis agar tidak ada yang terhalang oleh biaya dalam menimba ilmu pengetahuan sesuai dengan semangat pendidikan bangsa yang haus akan perlunya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi agar tidak ketinggalan zaman. acara interaktif ini diisi dengan sangat baik dan diikuti oleh siswa yang kritis, oleh sebab itu pada sesi pertanyaan ada beberapa aspek yang menjadi unek unek beberapa siswa antara lain :
1. Mengapa dikti dipisahkan dengan kemendikbud dan digabung dengan kementerian ristek ?
Hal itu dikarenakan dikti dan ristek sendiri selalu melakukan riset untuk memajukan bangsa, karena aspek tersebutlah Dikti dan Ristek digabung untuk mengkombinasikan ide ide kreatif dan inovatif untuk menghasilkan produk yang berkualitas dan berguna bagi bangsa dan negara, selain itu motto kemendikbud yang menerapkan tut wuri handayani dinilai kurang cocok untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tingkat lanjut.
2. Bagaimana sistem penerimaan mahasiswa baru pada sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 ?
sistem penerimaan hampir sama dengan tahun lalu yaitu nilai UN dilihat terlebih dahulu lalu dibandingkan dengan nilai rapor semester 1 sampai 5. Jika ada perbadaan rasio nilai rapor dan UN dalam artian tidak seimbang maka hal itu perlu dicurigai sebagai akal sekolah dalam menaikkan nilai sekolah atau penggunaan kucnci jawaban pada saat UN. kedua jumlah pendaftar SNMPTN yang diterima tahun ini berkisar 150.000 siswa sedangkan jatah SBMPTN hanya berkisar 30 pesen dari jumlah total penerimaan mahasiswa baru. terlebih lagi jalur mandiri yang hanya mengambil 20 persen kuota total. akan tetapi penjelasan lebih lanjut untuk penerimaan mahasiswa pada sekolah terapan k13 masih belum disinggung secara mendetail sehingga menyisakan rasa penasaran dan ketidakpuasan siswa khususnya kelas 12 yang baru ini.
3. Mengapa kebanyakan ilmuwan di Indonesia mengadakan riset di luar negeri ?
Para ilmuwan tersebut, katanya, adalah aset bangsa yang harus bisa dimanfaatkan untuk kepentingan negara. Keberadaan mereka di institusi penelitian asing bisa dimanfaatkan untuk membuka akses bagi ilmuwan di Indonesia untuk belajar atau melakukan riset di institusi tersebut. Mereka juga bisa membagi informasi dengan rekan-rekan mereka di Tanah Air mengenai kemajuan penelitian di suatu negara
4. Apa yang perlu disiapkan dalam pendidikan anak bangsa untuk menghadapi MEA 2015 ?
Yang perlu dan penting disiapkan adalah kemampuan penggunaan bahasa internasional terutama bahasa inggris. kemampuan berbahasa inggris mutlak diperlukan pada era globalisasi saat ini dimana segala aspek penting ekonomi pertahanan kerjasama politik antar negara ataupun setingkat dunia kian marak menjadi kebutuhan utama. perlu diketahui juga negara ASEAN seperti Thailand dan Filiphina mulai mempelajari bahasa indonesia dengan tujuan memasuki pasar Indonesia dalam rangka MEA.
0 komentar:
Posting Komentar